
JawaPos.com – Tiongkok memang tidak pernah kehabisan stok bintang bulu tangkis. Di setiap era, mereka selalu bisa melahirkan pemain-pemain hebat yang kemudian merajai agenda-agenda turnamen BWF.
Di Indonesia Masters 2023, salah satu calon pemain raksasa di masa depan itu sudah hadir. Namanya Liu Sheng Shu.
Berlaga di sektor ganda putri bersama Zhang Shuxian, Sheng Shu yang masih berusia 18 tahun tak disangka-sangka mampu tampil dengan trengginas. Punya modal pukulan yang kuat dan kegesitan, Sheng Shu dan partnernya sukses menjungkalkan lawan-lawannya, termasuk pasangan ranking 2 dunia asal Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida dan ganda putri terbaik Thailand Jongkolphan Kititharakul.
Sheng Shu yang bermain di nomor ganda putri dan ganda campuran memang sudah menunjukkan perbedaan mencolok sejak berlaga di level junior. Laman resmi BWF menyebutkan bahwa sebagai pemain muda, Sheng Shu boleh dibilang merupakan satu dari segelintir atlet dengan kemampuan dan kedewasaan yang lebih maju dari usianya
Menengok sejenak setahun ke belakang, total ia mengikuti tiga turnamen, dan menjuarai semuanya tanpa terkecuali.
Sheng Shu tercatat sukses mengalungkan dua medali juara dunia dari dua disiplin yang ia jalani di Kejuaraan Dunia Junior 2022. Selain dua gelar juara dunia, Sheng Shu juga tercatat memenangkan dua trofi di German International 2022 U-19, serta satu gelar juara di Malaysia International 2022.
Kembali ke Indonesia Masters 2023, di partai final, Sheng Shu dan partnernya akan menjajal pasangan kuat Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Andai Sheng Shu/Shuxian berhasil menang, maka ini akan menjadi gelar juara turnamen BWF level 500 perdananya, dan semakin memperpanjang rekor kemenangan tanpa kekalahannya.
Partai final sektor ganda putri Indonesia Masters 2023 antara Sheng Shu/Zhuxian dan Yuki/Sayaka akan berlangsung pukul 13.00 nanti.