Jelang KTT ASEAN, Menteri PUPR Beberkan Infrastruktur yang Disiapkan

41

JawaPos.com – Pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN di Indonesia, rencananya digelar pada Mei 2023 mendatang. Momentum presidensi Indonesia ini perlu dipersiapkan secara maksimal dengan upaya penguatan koordinasi di dalam negeri, termasuk dalam hal ini dukungan infrastruktur.

Terkait itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono membeberkan, bahwa saat ini pihaknya tengah merampungkan sejumlah infrastruktur untuk mendukung rangkaian KTT ASEAN.

Salah satunya, peningkatan dan pembangunan jalan baru dari Labuan Bajo menuju Tanamori di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur guna mendukung konektivitas venue ASEAN Summit.

“Pembangunan akses Labuan Bajo-Tanamori sepanjang 25 km meliputi Jalan Ruas Labuan Bajo-Simpang Nalis-Simpang Kenari-Tanamori beserta 4 jembatan dengan total panjang 175 meter,” kata Menteri Basuki Hadimuljono dalam keterangannya saat mendampingi Presiden Jokowi di Jakarta, Minggu (29/1).

Ia menjelaskan, pembangunan jalan dan jembatan ini dilaksanakan sejak Januari 2022 di bawah tanggung jawab Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTT. Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR dengan kontraktor pelaksana PT Wijaya Karya dan PT Yodya Karya.

“Anggaran pembangunannya bersumber dari APBN senilai Rp 481 miliar dengan progres fisik saat ini mencapai 97,26 persen,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (29/1).

Selain medukung konektivitas, Kementerian PUPR juga membangun Embung Anak Munting di antara Labuan Bajo menuju Tanamori di Desa Warloka, Kecamatan Komodo.

Embung Anak Munting memiliki kapasitas tampung 159.481,10 m3 dan luas genangan 4,5 hektare dengan fungsi utama untuk konservasi dan mendukung pariwisata di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo dalam rangka pelaksanaan ASEAN Summit.

Sebelumnya, Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan Kawasan Waterfront Marina yang sudah diresmikan Presiden Jokowi pada Juli 2022 dan Puncak Waringin yang diresmikan pada Oktober 2021. Kedua kawasan tersebut, kata Basuki, juga rencananya akan digunakan sebagai venue untuk rangkaian acara ASEAN Summit di Labuan Bajo.

Sebagai komitmen bersama menyukseskan Indonesia sebagai Ketua ASEAN, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono berserta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri BUMN Erick Thohir juga telah meninjau kawasan tersebut pada Kamis-Jumat, 26-27 Januari 2023 lalu.

Source