
JawaPos.com – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak muluk-muluk mengenai kriteria calon Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta pilihannya. Ia mengatakan, selama calon sekda itu mengerti soal proses Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) di Ibu Kota, siapa saja bisa bersanding dengannya.
“Yang penting tau anggaran, yang penting paham terkait dengan proses APBD DKI, gitu aja,” kata Heru kepada wartawan, Jumat (27/1).
Namun begitu, ia mengatakan bahwa dalam proses seleksi Sekda DKI yang tengah berlangsung, dirinya tak ikut campur soal itu. Eks Wali Kota Jakarta Utara itu menyerahkan sepenuhnya hasil tes kepada Panitia Seleksi.
“Saya serahkan ke pansel siapa, seleksinya saya ngga ikut-ikut,” ucap Heru.
Hingga sejauh ini, Kepala Sekretariat Presiden itu mengatakan sudah tersaring enam nama yang telah mengikuti tahapan seleksi terakhir, yaitu wawancara.
“Cuman yang terbaik aja, berarti masih 6 nama akan jadi 3 (diserahkan ke istana), 3 itu belum tau siapa,” pungkasnya.
Sebelumnya, seleksi Calon Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta pengganti Marullah Matali terus berlangsung. Terbaru, dari tujuh nama calon Sekda DKI yang lolos tes kompetensi, saat ini tersisa enam nama yang mampu melewati tes manajerial dan sosio kultural.
Enam nama tersebut adalah Benni Aguscandra (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu DKI Jakarta), Dhany Sukma (Wali Kota Jakarta Pusat), Isnawa Adji (Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah), Joko Agus Setyono (Kepala Perwakilan BPK Provinsi Bali), Michael Rolandi Cesnanta Brata (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah DKI Jakarta), dan Syaefuloh Hidayat (Inspektur DKI Jakarta).
“Panitia Seleksi Terbuka telah menetapkan bahwa nama-nama yang dinyatakan Lulus Tes Manajerial dan Sosio Kultural (Assesment) dan berhak untuk mengikuti tahapan Wawancara Pansel,” ujar Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Suhajar Diantoro dalam dokumen tersebut, Kamis (26/1).
Nama-nama tersebut selanjutnya telah mengikuti seleksi berikutnya, yaitu wawancara panitia seleksi pada hari Kamis, (26/1) di Ruang Sidang Utama ( RSU ) Gedung A Lantai 3 , Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri, Jl. Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta Pusat 3.