JawaPos.com – Winter is coming, Telkomsel mengingatkan startup-startup digital binaannya untuk waspada. 2023 yang diprediksi “gelap”, resesi mengancam berbagai sektor ekonomi, bukan tidak mungkin startup digital masih akan banyak bertumbangan, inilah yang dikenal sebagai “tech winter”.
Tech winter sendiri adalah istilah populer yang belakangan muncul dan menggambarkan kondisi perusahaan rintisan atau startup berbasis teknologi banyak yang gugur. Tech winter juga dikenal sebagai kondisi di mana terjadi penurunan minat dan investasi dalam sektor teknologi.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki Hamsat Bramono menjelaskan, fenomena ini memang tidak bisa dihindari. Oleh karenanya, startup-startup digital binaan Telkomsel melalui program inkubasi NextDev Academy harus menguatkan fundamentalnya.
“Di NextDev kita memberikan pendampingan untuk para founder startup digital untuk ikut pada perkembangan. Dengan fundamental yang kuat, pendampingan oleh sejumlah mentor ahli di bidangnya, peningkatan kapabilitas, serta pemanfaatan teknologi digital terdepan, kami yakin startup digital binaan NextDev bisa bertahan,” ujarnya di Jakarta, Kamis (26/1) malam.
Kendati isu tech winter sedang berembus kuat, ancaman resesi terjadi di 2023, hal ini tidak menyurutkan langkah Telkomsel untuk kembali membina para startup digital lainnya melalui NextDev Academy 2023. NextDev Academy 2023 Telkomsel dilaksanakan di Jakarta mulai 26 Januari 2023 dan berlanjut secara online atau hybrid selama tiga bulan.
“Melalui NextDev Academy 2023, Telkomsel kembali mempertegas komitmennya dalam mendukung pertumbuhan startup founders, berikut dengan solusi-solusi inovatif digital yang mereka ciptakan yang pastinya harus sejalan dengan kebutuhan di masyarakat,” imbuh Saki.
Seperti sudah disinggung di atas, pada NextDev Academy 2023 kali ini, Saki mengatakan Telkomsel memiliki fokus untuk membenahi fundamental bisnis startup agar lebih sustain secara bisnis.
Modul webinar dirancang secara khusus untuk meningkatkan kapabilitas dan kompetensi startup founders. Para mentor pilihan yang dihadirkan dalam NextDev Academy 2023 juga siap membantu merealisasikan potensi startup dalam menciptakan perubahan.
Beberapa kegiatan di NextDev Academy 2023 meliputi digital startup diagnostic, orientation, webinar, dan mentorship. Dikemas dalam konsep webinar khusus, modul-modul NextDev Academy 2023 menambah wawasan startup founders dalam aspek business modelling untuk mengembangkan business plan, marketing untuk merancang strategi go-to-market dan banyak lagi.
Materi terkait product development untuk meneruskan pengembangan produk, Investment Pitch untuk bersiap meraih investor baru, founder series untuk menjaga fokus pada sustainability dan impact, serta team/people/finance untuk meracik komposisi tepat dalam struktur organisasi juga disiapkan.
“Dengan Program NextDev Academy 2023, startupdapat membangun pondasi yang kuat untuk melangkah maju ke depan, terus berkembang dengan baik, dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan,” pungkas Saki.
Sebagai pengingat, jauh sebelum istilah tech winter muncul, Telkomsel terbilang konsisten menelurkan startup-startup digital baru. NextDev telah berlangsung sejak 2015 dalam bentuk program pencarian dan pengembangan startup digital Indonesia dan selama 8 tahun penyelenggaraannya, lebih dari 5.000 startup digital di seluruh Indonesia telah terlibat dengan program tersebut.
